Libur Idulfitri Pengiriman Libur dan Tersendat
Sebenarnya aku cukup maklum dengan hal ini, alasannya ialah JNE libur lebaran sekitar semingg, dari 13-21 Juni 2018, dan kiriman paket menjelang lebaran juga sering membludak (overload) sementara pengiriman harus terhenti alasannya ialah libur lebaran dan tentunya perjalan juga terganggu arus pulang kampung maupun arus balik.
Tapi pembeli biasanya yang tidak mau mengerti dan tidak mau tau, walapun sudah diberi info, terus saja penjual yang ditekan suruh komplain ke JNE.
Pihak JNE seharusnya sudah antisipasi, alasannya ialah hal ini sudah berulang, setiap tahun, baik ketika lebaran maupun ketika natal dan tahun gres pengiriman paket sering terganggu.
Customer Support "Overload"
Sebagai penjual online aku cukup mencicipi barang usang sampai, tracking stuck tidak berjalan, pembeli pun komplain. Namun sayang customer support JNE pun ikut overload, alasannya ialah niscaya banyak yang komplain juga.
Sudah aku coba komplain ke JNE..
- Lewat email sudah 3x dalam 2 hari tidak ada balasan
- Via telepon susah nyambung, sekali nyambung susah tersambung ke customer service malah ada jawaban otomatis "Maaf petugas kontak center kami sedang melayani pelanggan lain, mohon tunggu sebentar." Terus begitu hingga pulsa aku habis sekitar 15rb. Perusahaan besar kok nelpon CS pakai pulsa, padahal hot line di J&T gratis.
- Cara terakhir belum aku coba datang pribadi ke JNE cabang alasannya ialah tidak mengecewakan jauh dan kemungkinan percuma alasannya ialah masalahnya penumpukan barang jadi macet di antrian pengiriman. Hanya akan membuang waktu, tenaga dan biaya.
.
Hasil Tracking Terhenti/stuck
Tidak hanya satu kiriman saja yang bermasalah tapi hampir semua barang yang aku kirim beberapa hari setelah lebaran pengirimannya belum sampai-sampai sudah hampir seminggu (saat aku menulis artikel ini) dan mungkin akan lebih dari seminggu prosesnya.
Berikut beberapa hasil tracking no resi JNE yang barangnya belum sampai:
Dikirim tanggal 18, hingga tanggal 24 belum sampai, tracking tidak jalan |
Dikirim tanggal 20, hingga tanggal 24 belum sampai, tracking tidak ada update |
Dikirim tanggal 20, hingga tanggal 24 belum sampai, tracking terhenti |
Solusi Barang Belum Sampai
Solusi terbaik kalau overload ibarat ini, dimana komplain lewat email tidak dibalas, via telpon susah terhubung ke petugas customer service, atau tiba ke kantor JNE juga tidak membuahkan hasil.
Maka kalau berkenan, sebaiknya pembeli atau calon peserta barang yang tiba ke gudang JNE di kota tujuan untuk mengambil barang sendiri. Perlu di cek dulu sebelumnya melalui tracking posisi barang ada di mana. Dan perlu menghubungi JNE cabang di kota tujuan untuk konfirmasi barang mau diambil sendiri.
Solusi lain, sabar menunggu hingga barang hingga atau komplain pada ketika customer service sudah tidak sibuk lagi.
Kesimpulan
Jangan pernah lagi memakai jasa JNE pada ketika liburan panjang ibarat lebaran, stop pengiriman via JNE atau ekspedisi lain yang biasanya overload seminggu sebelum dan setelah libur lebaran.
Berdasarkan pengalaman aku di lebaran 2018, pengiriman melalui J&T dan SiCepat cukup lancar walaupun agak lebih lambat dari biasanya tapi tidak separah JNE. Ya mungkin alasannya ialah J&T/SiCepat pelanggannya masih lebih sedikit dari JNE.
Saya objective saja sesuai pengalaman memang kenyataannya ibarat itu, tidak ada niat menjelek-jelekan. Semoga kedepannya JNE dapat lebih baik lagi.
0 komentar:
Posting Komentar